Thursday, August 11, 2011

PELANGGAN ADALAH ASSET PERUSAHAAN

Pelanggan adalah orang paling penting di kantor ini, baik dalam wujud pribadi maupun dalam bentuk surat. Pelanggan tidak tergantung pada kita, kitalah yang tergantung padanya.Pelanggan bukan merupakan gangguan terhadap kerja kita, ia merupakan tujuan dari kerja kita. Kita tidak berbuat kebajikan dengan melayaninya, dialah yang berbuat kebajikan karena memberikan kesempatan kepada kita untuk melayaninya (Sumber: Brosur dan poster dari LL Bean, Inc, Freeport, Maine)
Apa yang terlintas dalam pikiran anda mendengar kata Pelanggan? Banyak orang berpikir bahwa pelanggan adalah seseorang atau suatu organisasi yang membeli produk / jasa yang kita tawarkan. Sebagai seorang SALES seharusnya anda harus melihat pelanggan lebih dari sekedar dari seseorang yang membeli produk ataupun jasa yang anda tawarkan.
Pelanggan sebenarnya merupakan asset terbesar bagi perusahaan, karena tanpa mereka perusahaan tidak akan ada. Kelangsungan suatu bisnis mutlak tergantung dari ada tidaknya perhatian yang besar terhadap kebutuhan pelanggan. Semakin banyak dan semakin loyal pelanggan terhadap Anda, maka semakin kuat kemungkinan bisnis Anda meraih sukses.
Pertanyaan selanjutnya adalah sudahkah Anda memberikan yang terbaik untuk pelanggan? Dan pernahkah terpikir oleh Anda Bagaimanakah agar dapat melayani pelanggan dengan baik?
Berikut ini  saya akan mensharingkan bagaimana agar Anda bisa melayani pelanggan dengan lebih baik lagi. Kata kuncinya adalah Anda harus peduli terhadap pelanggan Anda.
Seorang bijak pernah berkata: "Orang tidak peduli seberapa banyak anda tahu, sampai mereka tahu seberapa banyak anda peduli kepada mereka." Seorang Sales yang baik tentu perlu mempunyai banyak pengetahuan dan wawasan, tetapi semua itu tidaklah berarti dimata pelanggan sampai mereka tahu seberapa peduli Anda terhadap mereka.
Bagaimana cara menunjukkan bahwa Anda peduli terhadap pelanggan Anda? Anda bisa memulainya dari hal sederhana misalnya apakah Anda mengetahui apa makanan kesukaan mereka, kapan tanggal lahir mereka, apakah Anda mengenal industry pelanggan Anda dan banyak lagi lainnya.
Bayangkan bila Anda bertemu dengan seorang pelanggan dari sebuah industry tertentu dan Anda tidak pernah mendengar industry mereka, bagaimana perasaan pelanggan Anda? Dan sebaliknya ketika Anda mengenal industry pelanggan Anda, maka akan lebih mudah bagi Anda untuk menjalin hubungan yang lebih dalam dan pada akhirnya memudahkan Anda untuk menjual.
Pelanggan akan lebih respek dan mau menerima Anda ketika mereka tahu bahwa anda juga memperhatikan mereka. Untuk itu sudah saatnya untuk menunjukkan kepedulian terhadap pelanggan dan mendengarkan Pelanggan Anda!
Sebuah pelayanan pelanggan dimulai dengan sebuah kepedulian.
Powered By Blogger