Kej 1 : 1 – 31
Baca
ayat – ayat firman TUHAN ini dengan seksama. Pada ayat 1 tertulis “pada
mulanya ALLAH”, berarti ALLAH yang pertama ada dan menciptakan
segalanya dengan firman-Nya. Seudah jelas segala sesuatu yang ada
adalah ciptaan TUHAN dan milik TUHAN sehigga tidak ada satupun
ciptaan-Nya menjadi yang lebih utama dari Dia. Setiap kita yang telah
menyadari hal ini tentu saja menjadikan TUHAN sebagai otoritas hidup
kita, dengan cara :
1. MULAI SEGALA SESUATU DENGAN TUHAN.
Banyak
orang bukan percaya atau orang belum lahir baru yang selalu atau
sengaja melupakan TUHAN dalam segala hal dalam hidupnya dengan tidak
mengucap syukur dan mengandalkan TUHAN dalam segala aspek kehidupannya.
Ada
juga diantara kita yang mengaku sebagai orang percaya atau lahir baru
tetapi tidak mengerti untuk memulai segala sesuatu dengan TUHAN,
sebagai contoh : hanya mengucap syukur jika merasa diberkati atau
mengandalkan TUHAN jika dimasa sulit saja. Akan tetapi disini saya
mengajak saudara seiman sebagai orang percaya atau orang lahir baru
untuk menyadari bahwa pentingnya untuk memulai segala sesuatu dengan
TUHAN, mengucap syukurlah untuk setiap hal yang kita terima dari TUHAN
dan bukan hanya hal yang baik – baik saja akan tetapi untuk hal yang
tidak baik sekalipun (Ayb 2 : 9-10 ).
Berdoalah
sebelum kita memulai segala sesuatu dengan begitu kita benar – benar
sangat mengandalkan TUHAN didalam setiap aspek kehidupan kita, juga
untuk hal yang tidak baik sekalipun.
2. REVIEW SETIAP APA YANG TELAH KITA LAKUKAN ATAU PERKATAKAN.
Baca kembali Kej 1 : 1 – 31
Setelah
ALLAH menyelesaikan pekerjaan-Nya, Dia selalu melihat kembali
pekerjaan-Nya itu, didalam kitab ini tertulis “ALLAH melihat bahwa
semuanya itu baik”. Begitu juga kita sebagai ciptaan-Nya yang selalu
mengejar apa yang menjadi kehendak TUHAN, haruslah kita melihat/
mengingat kembali (review) setiap tingkah laku, perbuatan dan perkataan
apa yang telah kita lakukan atau perkatakan, apakah sudah sesuai dengan
kehendak TUHAN ? benarkah dimata TUHAN ?
Jika
setiap kita menyadari kalau kita telah melakukan atau perkatakan yang
sesuai dengan kehendak TUHAN, maka kita mengucap syukur sebab upah kita
besar di Sorga. Dan jangan lupa untuk membagikannya supaya setiap orang
percaya dan lahir baru atau bahkan orang bukan percaya dan bukan orang
lahir baru yang mendengarnya akan memperoleh “hidup”, bukankah kita
tidak ingin mendapatkan berkat sendirian ?! maka dari itu jangan takut
memberi kesaksian dan mengabarkan kabar baik ini !.
Akan
tetapi jika setiap kita menyadari bahwa apa yang kita lakukan atau
perkatakan tidaklah sesuai dengan kehendak TUHAN, maka segeralah
lakukan “pemberesan”, bersujudlah minta ampun kepada TUHAN sebab Dia
Maha Kasih, dan imankan diri kita bahwa setiap pelanggaran kita (yang
kita sadari atau tidak) telah ditebus oleh darah Yesus KRISTUS di kayu
salib. Berarti sudah jelas pentingnya review semua tindakan dan
perkataan kita !!!.
3. WAKTUNYA BERISTIRAHAT DAN MEMOHON BERKAT DARI TUHAN ATAS APA YANG TELAH KITA LAKUKAN SELAMA ENAM HARI LAMANYA.
Kej
2 : 1 – 3 Baca dengan seksama berulang kali sampai menjadi rhema,
sehingga setiap kita menyadari bahwa ada waktu untuk beristirahat
setelah apa yang telah kita lakukan selam enam hari, dan memohon berkat
dari TUHAN atas apa yang kita lakukan selama enam hari kebelakang.
Sebab didalam kitab Kejadian ini menulis bahwa ALLAH memberkati hari
ketujuh dan menguduskannya karena pada hari itu Ia berhenti dari segala
penciptaan-Nya yang telah dilakukan-Nya.
Satu
lagi pengertian untuk kita memahami arti ke gereja dihari minggu (hari
ketujuh didalam kalender masehi), sebab pada hari itu kita pergi ke
gereja bukan hanya untuk beribadah atau menyembah TUHAN saja akan
tetapi perlu kita mengucap syukur atau memohon ampun atas segala
perbuatan dan perkataan kita enam hari kebelakang dan memohon supaya
TUHAN memberkati pekerjaan kita enam hari kebelakang dan
beristirahatlah !!!
TUHAN telah menciptakan kita menurut rupa / menurut gambar-Nya (Kej 1 : 27 ) maka dari itu hendaklah kita pun melakukan apa yang telah Dia contohkan kepada kita :
1) Mulai dari TUHAN.
2) Review pekerjaan / perkataan kita.
3) Beristirahat dan memohon berkat TUHAN.
Dengan
begitu berarti kita menghadirkan budaya Kerajaan ALLAH di dunia ini,
supaya setiap kita orang percaya atau lahir baru menyiapkan segala
sesuatunya untuk kedatangan KRISTUS TUHAN ke dunia.
Sebab ketiga prinsip ini mencerminkan sikap Dimulai dengan TUHAN & Diakhiri dengan TUHAN.
Karena pentingnya ketiga hal ini kembali saya perjelas apa yang harus kita lakukan supaya mengerti :
üJadikanlah prinsip ini menjadi gaya hidup dan bukan kebiasaan / hafalan belaka.
üMemilih untuk melakukan kehendak TUHAN ( bukan bisa atau tidak, tetapi mau atau tidak ?! ).
üBergantung pada TUHAN ( Dialah sumber hidup ).
Berdoalah supaya setiap pembaca mendapat hikmat TUHAN dan lakukanlah.
Yohanes. L